Pemerintah Bakal Setop Penggunaan Air Tanah Bagi Warga DKI

Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah akan menghentikan penggunaan air tanah di DKI Jakarta dan sekitarnya. Hal ini demi menjaga kualitas tanah di ibu kota.

"Jadi, kami harus menghentikan penggunaan air tanah di DKI Jakarta dan sekitarnya. Tentu untuk menjaga agar penurunan tanah di Jakarta tak terjadi kembali," ungkap Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti, dilansir dari Antara, Senin (4/10).

Untuk itu, pemerintah sedang membangun dua proyek sistem penyediaan air minum (SPAM) regional, yakni Jatiluhur 1 dan Karian Serpong. Dua proyek itu ditargetkan selesai 2024 mendatang agar penggunaan air tanah oleh masyarakat DKI Jakarta dan sekitarnya bisa disetop.


Diana menyebut pembangunan dua SPAM itu menggunakan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU). SPAM itu, kata Diana, akan memenuhi kebutuhan air bagi warga DKI Jakarta dan sekitarnya, seperti Bekasi dan Karawang.

Sementara, sumber airnya akan diambil dari Bendungan Jatiluhur untuk SPAM regional Jatiluhur 1. Kemudian, sumber air SPAM Karian Serpong akan berasal dari Bendungan Karian.

"Hal ini karena wilayah DKI Jakarta tidak memiliki sumber air baku," imbuhnya.

Sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkapkan proyek KPBU SPAM Karian Serpong akan mencegah penurunan permukaan tanah di wilayah Jakarta.

Jika kebutuhan air dari wilayah barat Jakarta sudah terpenuhi, maka pemerintah bisa melarang penggunaan air tanah di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

[Gambas:Video CNN]

(aud/age)

0 Response to "Pemerintah Bakal Setop Penggunaan Air Tanah Bagi Warga DKI"

Post a Comment