Patrizia Reggiani Sosok di Balik House of Gucci Lady Gaga

Jakarta, CNN Indonesia --

House of Gucci merupakan film terbaru yang dibintangi Lady Gaga bersama Adam Driver. Dalam film itu, mereka berperan sebagai pasangan Maurizio Gucci, pewaris kekayaan Gucci, dan Patrizia Reggiani, mantan istrinya yang dihukum pada 1998 karena memerintahkan pembunuhannya tiga tahun sebelumnya.

House of Gucci merupakan film hasil adaptasi buku nonfiksi The House of Gucci: A Sensational Story of Murder Madness, Glamour, and Greed karya Sara Gay Forden yang terbit pada 2012. Buku dengan 288 halaman itu fokus pada kematian Gucci.

Maurizio Gucci merupakan putra Sandra Ravel dan Rodolfo Gucci. Sandra Ravel merupakan aktris asal Italia. Sedangkan Rodolfo Gucci merupakan anak Guccio Gucci, pendiri rumah mode Gucci di Florence pada 1921.


Seperti dilansir The Independent pada Jumat (30/7), Patrizia Reggiani bertemu dengan Maurizio Gucci di sebuah pesta.

"Dia langsung jatuh cinta pada saya," kata Reggiani dalam wawancara bersama The Observer.

Keduanya kemudian menikah pada 1972.

Ketika Rodolfo meninggal dunia pada 1983, Maurizio mendapatkan warisan 50 persen saham di rumah mode itu. Setelah itu, ia juga berencana menggulingkan pamannya, Aldo (dalam film diperankan Al Pacino).

Keluarga itu akhirnya terlibat permasalahan hukum yang membawa mereka ke Mahkamah Agung New York. Namun, Maurizio akhirnya berhasil mengambil kekuasaan.

Namun, situasi memburuk. Pada 1985, ia memberi tahu istrinya, Reggiani, bahwa hendak ke Florence untuk urusan bisnis. Tetapi sejak saat itu, ia tidak lagi pernah kembali ke rumah dan malah memulai hidup baru bersama desainer interior Paola Franchi (diperankan Camille Cottin).

Bisnisnya pun tak berjalan dengan baik. Maurizio terpaksa menjual saham Gucci ke perusahaan investasi yang berbasis di Bahrain, Investcorp, pada 1993.

Hingga pada 27 Maret 1995, kabar duka datang karena Maurizio ditembak mati di luar kantornya, Milan, oleh seorang pria bersenjata yang melarikan diri dari tempat kejadian dengan mobil.

Penyelidikan berlangsung hingga pada 1997, Reggiani ditangkap dan kasusnya digelar di pengadilan Milan pada Mei 1998. Ia dituduh bekerja sama dengan empat orang menjadi dalang pembunuhan mantan suaminya itu.

Empat orang itu adalah Pina Auriemma, Benedetto Ceraulo sebagai pria bersenjata, Orazio Cicala sebagai pengemudi, dan portir Ivano Savioni.

Kondisi itu membuatnya dikenal sebagai Black Widow.

Jaksa penuntut menuding Reggiani ingin menguasai harta Maurizio. Penyelidik saat itu juga meyakini Reggiani saat itu takut Maurizio menikahi perempuan lain dan membuatnya kehilangan warisan.

Sementara itu, Reggiani berusaha mempertahankan status tidak bersalahnya dengan menempatkan tanggung jawab kasus itu pada seorang konspirator.

Pada 1998, majelis hakim memvonis Reggiani hukuman 29 tahun penjara karena menjadi dalang pembunuhan. Namun, hukuman tersebut berkurang menjadi 26 tahun di tingkat banding. Empat kaki tangannya pun dinyatakan bersalah.

Pada 2017, satu tahun setelah bebas, Reggiani mendapatkan £900 ribu dari milik Maurizio.

(chri/bac)

[Gambas:Video CNN]

0 Response to "Patrizia Reggiani Sosok di Balik House of Gucci Lady Gaga"

Post a Comment